Tujuan utama membuat sebuah tulisan di blog memang bukan untuk mencari komentar. Tapi jika tulisan kita di blog mendapatkan banyak komentar, apalagi komentar yang masuk adalah komentar yang baik dan berkualitas, tentu rasanya senang sekali, bahkan dapat meningkatkan semangat ngeblog.
Setiap pengunjung yang membaca tulisan kita di blog pun tidak memiliki tujuan utama hanya untuk berkomentar. Pengunjung / pembaca yang baik tentu saja akan datang dan membaca tulisan kita karena tulisan kita memang menarik bagi mereka.
Tapi perlu dicatat, tidak semua pengunjung yang datang dan membaca tulisan kita juga meninggalkan komentar. Ada berbagai penyebab yang membuat mereka enggan atau batal berkomentar atas tulisan kita. Mungkin karena tulisan kita terlalu sempurna atau malah terlalu hancur sehingga pengunjung bingung mau berkomentar apa.
Maka tidak ada salahnya kita mempermudah pengunjung dengan membuat sebuah kalimat penutup yang berupa pertanyaan. Jadi bagi pengunjung yang bingung mau berkomentar apa, mungkin mereka bisa berkomentar berdasarkan kalimat penutup tersebut. Kalimat penutup itu bisa seolah memancing komentar dari pengunjung.
Lalu, apakah anda membuat kalimat penutup di akhir tulisan anda?
penutup saya cenderung pertanyaan seputar topik yang saya tulis..
Sehingga ada semacam komunikasi
Salam Kenal dariku, artikel menarik :D Sekalian mau bilang Met Puasa bagi yang puasa. Met sejahtera bagi yang gak njalanin. Semoga selamat & damai dimuka Bumi. Amin :D
Saya cuma beberapa kali menutup tulisan dengan kalimat terutama yang berupa pertanyaan yang memancing komentar pembaca. Tapi, karena saya pada dasarnya membebaskan pembaca untuk berkomentar atau ndak, jadi saya ndak sering membuat kalimat semacam itu. :)
@Agung Pushandaka,
kalau komentar tidak menjadi tujuan ya sepertinya tidak terlalu perlu ya.
Iya, pernah juga, biasanya dilakukan dengan membuat kalimat pertanyaan dan pernyataan yang memancing pendapat para pengunjung.
Saya tidak begitu memerhatikan kalimat penutup, kadang malah lupa ditutup karena buru-buru nulis untuk judul selanjutnya :D.
@Cahya,
Wah jadi ndak ditutup dong? hehe
Kalimat terakhir saya tutup dengan tanda titik atau tanda tanya atau tanda seru :D
@Winarto,
hehe, pernah dengan tanda tanya?
Kalau saya tergantung mood saat menulis dan topiknya juga sih. Ada kalanya saya tidak/bingung mau ngasih pertanyaan apa di akhir tulisan. Kalau sudah begitu, saya biarkan saja tanpa pertanyaan :-) Tapi pengalaman saya, kadang tanpa pertanyaan pun bisa mengundang banyak komentar. Itu mungkin menarik untuk dibahas.
@iskandaria,
Ya benar, ada banyak faktor yang menyebabkan pengunjung berkomentar atau tidak.
benar sekali, kalimat penutup menjadi sebuah konklusi dari paparan kita dari isi tulisan, terkadang orang akan membaca inti dari akhir sebuah postingan dan secara langsung mereka akan berkomentar tentang perihal isi blog tersebut :)
@Aulia,
Yup, jadi maksud saya kalimat penutup ini untuk mempermudah pengunjung yang bingung mau berkomentar apa.
Kadang kalimat penutup bagai mata pisau. Pembaca yang fast reading hanya baca akhirnya saja, padahal belum tentu isi artikel tepat sesuai dengan bagian penutupnya.
@isnuansa,
benar sekali mbak, sebenarnya ini juga ditujukan untuk mereka yang sedang terburu-buru blogwalking.
Kadang ditutup dengan pertanyaan dan pernah juga ditutup dengan kalimat tantangan.
@Aldy~PF,
Wah, bisa lebih seru kalau dengan kalimat tantangan. Seperti apa misalnya?
saya kadang-kadang bikin kalimat penutup, ada yang dikomentari ada juga yang enggak :d
Ya gapapa deh, dikunjungi aja udah alhamdulillah. Kalau dikasih komen ya alhamdulillah bangeet, makasih :lol:
@devieriana,
disana malah saya lihat kalimat/paragraf penutupnya lucu2, hehe
Tergantung tema tulisan. Jika nuansa opininya terlalu kental tentu saja mengharapkan masukan dengan prespektif yang berbeda. Tetapi jika artikel hanya berupa tutorial praktis, sepertinya tidak begitu membutuhkannya.
@ArdianZzZ,
benar juga, tetapi kalau ditambahkan kalimat penutup juga bisa
Pengunjung tidak komentar bukan berarti tulisan tidak menarik, tetapi memang ada yang sekedar membaca dan mencari pengetahuan, seperti saya saat belum punya blog tidak satupun saya komentar yang penting yang saya cari saya dapat.
@teguhsasmitosdp1,
benar, malah menurut saya sebagian besar pengunjung tidak berkomentar
Kayaknya aku juga sering membuat pertayaan seperti itu, tapi komentar gak komentar tetap thank you :lol:
pinjem kata-katanya om JogerSalam hangat serta jabat erat selalu dari Tabanan
@Sugeng,
saya juga prinsip begitu, komen tidak komen tetap tengkyu
di beberapa postingan saya memang memakai kata penutup, terutama postingan yang berisi tentang wacana dll
jadi akhirnya bagaimana ya?
kalau begitu berarti kata penutup bisa jadi alat perangsang dalam arti menarik pengunjung meninggalkan komentar. saya dapat ilmu baru dan terobsesi untuk memperbaiki struktur tulisan agar pengunjung tidak bingung atau sungkan utk berkomentar. Salam kenal.
@cara mengetahui kapan sebuah situs down dan up,
salam kenal kembali
oooo pantesan diakhir setiap tulisan Bli selalu ada kalimat penutup berupa pertanyaan, jadi itu tokh maksudnya? hehe
@Teti Mardiana,
iya, hampir setiap tulisan saya isi dengan kalimat penutup itu, tapi kadang ada juga yang tidak isi kalimat penutup.